Sabtu, 10 Januari 2009

Pengaruh Globalisasi Terhadap Nilai-Nilai Nasionalisme


Globalisasi adalah suatu proses tatanan masyarakat yang mendunia dan tidak mengenal batas wilayah.

Globalisasi pada hakikatnya adalah suatu proses dari gagasan yang dimunculkan, kemudian ditawarkan untuk diikuti oleh bangsa lain yang akhirnya sampai pada suatu titik kesepakatan bersama dan menjadi pedoman bersama bagi bangsa- bangsa di seluruh dunia. (Menurut Edison A. Jamli dkk.Kewarganegaraan.2005)

Menurut pendapat Krsna (Pengaruh Globalisasi Terhadap Pluralisme Kebudayaan Manusia di Negara Berkembang.internet.public jurnal.september 2005). Sebagai proses, globalisasi berlangsung melalui dua dimensi dalam interaksi antar bangsa, yaitu dimensi ruang dan waktu. Ruang makin dipersempit dan waktu makin dipersingkat dalam interaksi dan komunikasi pada skala dunia. Globalisasi berlangsung di semua bidang kehidupan seperti bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan dan lain- lain. Teknologi informasi dan komunikasi adalah faktor pendukung utama dalam globalisasi. Dewasa ini, perkembangan teknologi begitu cepat sehingga segala informasi dengan berbagai bentuk dan kepentingan dapat tersebar luas ke seluruh dunia.Oleh karena itu globalisasi tidak dapat kita hindari kehadirannya.

Kehadiran globalisasi tentunya membawa pengaruh bagi kehidupan suatu negara termasuk Indonesia. Pengaruh tersebut meliputi dua sisi yaitu pengaruh positif dan pengaruh negatif. Pengaruh globalisasi di berbagai bidang kehidupan seperti kehidupan politik, ekonomi, ideologi, sosial budaya dan lain- lain akan mempengaruhi nilai- nilai nasionalisme terhadap bangsa.

Pengaruh positif globalisasi terhadap nilai- nilai nasionalisme

Dilihat dari globalisasi politik, pemerintahan dijalankan secara terbuka dan demokratis. Karena pemerintahan adalah bagian dari suatu negara, jika pemerintahan djalankan secara jujur, bersih dan dinamis tentunya akan mendapat tanggapan positif dari rakyat. Tanggapan positif tersebut berupa rasa nasionalisme terhadap negara menjadi meningkat.

Dari aspek globalisasi ekonomi, terbukanya pasar internasional, meningkatkan kesempatan kerja dan meningkatkan devisa negara. Dengan adanya hal tersebut akan meningkatkan kehidupan ekonomi bangsa yang menunjang kehidupan nasional bangsa.

Dari globalisasi sosial budaya kita dapat meniru pola berpikir yang baik seperti etos kerja yang tinggi dan disiplin dan Iptek dari bangsa lain yang sudah maju untuk meningkatkan kemajuan bangsa yang pada akhirnya memajukan bangsa dan akan mempertebal rasa nasionalisme kita terhadap bangsa.



Pengaruh negatif globalisasi terhadap nilai- nilai nasionalisme

Globalisasi mampu meyakinkan masyarakat Indonesia bahwa liberalisme dapat membawa kemajuan dan kemakmuran. Sehingga tidak menutup kemungkinan berubah arah dari ideologi Pancasila ke ideologi liberalisme. Jika hal tesebut terjadi akibatnya rasa nasionalisme bangsa akan hilang

Dari globalisasi aspek ekonomi, hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri karena banyaknya produk luar negeri (seperti Mc Donald, Coca Cola, Pizza Hut,dll.) membanjiri di Indonesia. Dengan hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri menunjukan gejala berkurangnya rasa nasionalisme masyarakat kita terhadap bangsa Indonesia.

Mayarakat kita khususnya anak muda banyak yang lupa akan identitas diri sebagai bangsa Indonesia, karena gaya hidupnya cenderung meniru budaya barat yang oleh masyarakat dunia dianggap sebagai kiblat.

Mengakibatkan adanya kesenjangan sosial yang tajam antara yang kaya dan miskin, karena adanya persaingan bebas dalam globalisasi ekonomi. Hal tersebut dapat menimbulkan pertentangan antara yang kaya dan miskin yang dapat mengganggu kehidupan nasional bangsa.

Munculnya sikap individualisme yang menimbulkan ketidakpedulian antarperilaku sesama warga. Dengan adanya individualisme maka orang tidak akan peduli dengan kehidupan bangsa.

Pengaruh- pengaruh di atas memang tidak secara langsung berpengaruh terhadap nasionalisme. Akan tetapi secara keseluruhan dapat menimbulkan rasa nasionalisme terhadap bangsa menjadi berkurang atau hilang. Sebab globalisasi mampu membuka cakrawala masyarakat secara global. Apa yang di luar negeri dianggap baik memberi aspirasi kepada masyarakat kita untuk diterapkan di negara kita. Jika terjadi maka akan menimbulkan dilematis. Bila dipenuhi belum tentu sesuai di Indonesia. Bila tidak dipenuhi akan dianggap tidak aspiratif dan dapat bertindak anarkis sehingga mengganggu stabilitas nasional, ketahanan nasional bahkan persatuan dan kesatuan bangsa.
Paragrap terakhir yang di sembunyikan

Read More…

Global Warming - Apa dan mengapa

Paragraf Pertama


Sejak dikenalnya ilmu mengenai iklim, para ilmuwan telah mempelajari bahwa ternyata iklim di Bumi selalu berubah. Dari studi tentang jaman es di masa lalu menunjukkan bahwa iklim bisa berubah dengan sendirinya, dan berubah secara radikal. Apa penyebabnya? Meteor jatuh? Variasi panas Matahari? Gunung meletus yang menyebabkan awan asap? Perubahan arah angin akibat perubahan struktur muka Bumi dan arus laut? Atau karena komposisi udara yang berubah? Atau sebab yang lain?

Sampai baru pada abad 19, maka studi mengenai iklim mulai mengetahui tentang kandungan gas yang berada di atmosfer, disebut sebagai gas rumah kaca, yang bisa mempengaruhi iklim di Bumi. Apa itu gas rumah kaca?

Sebetulnya yang dikenal sebagai ‘gas rumah kaca’, adalah suatu efek, dimana molekul-molekul yang ada di atmosfer kita bersifat seperti memberi efek rumah kaca. Efek rumah kaca sendiri, seharusnya merupakan efek yang alamiah untuk menjaga temperatur permukaaan Bumi berada pada temperatur normal, sekitar 30°C, atau kalau tidak, maka tentu saja tidak akan ada kehidupan di muka Bumi ini.

Pada sekitar tahun 1820, bapak Fourier menemukan bahwa atmosfer itu sangat bisa diterobos (permeable) oleh cahaya Matahari yang masuk ke permukaan Bumi, tetapi tidak semua cahaya yang dipancarkan ke permukaan Bumi itu bisa dipantulkan keluar, radiasi merah-infra yang seharusnya terpantul terjebak, dengan demikian maka atmosfer Bumi menjebak panas (prinsip rumah kaca).

Tiga puluh tahun kemudian, bapak Tyndall menemukan bahwa tipe-tipe gas yang menjebak panas tersebut terutama adalah karbon-dioksida dan uap air, dan molekul-molekul tersebut yang akhirnya dinamai sebagai gas rumah kaca, seperti yang kita kenal sekarang. Arrhenius kemudian memperlihatkan bahwa jika konsentrasi karbon-dioksida dilipatgandakan, maka peningkatan temperatur permukaan menjadi sangat signifikan.

Semenjak penemuan Fourier, Tyndall dan Arrhenius tersebut, ilmuwan semakin memahami bagaimana gas rumah kaca menyerap radiasi, memungkinkan membuat perhitungan yang lebih baik untuk menghubungkan konsentrasi gas rumah kaca dan peningkatan Temperatur. Jika konsentrasi karbon-dioksida dilipatduakan saja, maka temperatur bisa meningkat sampai 1°C.

Tetapi, atmosfer tidaklah sesederhana model perhitungan tersebut, kenyataannya peningkatan temperatur bisa lebih dari 1°C karena ada faktor-faktor seperti, sebut saja, perubahan jumlah awan, pemantulan panas yang berbeda antara daratan dan lautan, perubahan kandungan uap air di udara, perubahan permukaan Bumi, baik karena pembukaan lahan, perubahan permukaan, atau sebab-sebab yang lain, alami maupun karena perbuatan manusia. Bukti-bukti yang ada menunjukkan, atmosfer yang ada menjadi lebih panas, dengan atmosfer menyimpan lebih banyak uap air, dan menyimpan lebih banyak panas, memperkuat pemanasan dari perhitungan standar.

Sejak tahun 2001, studi-studi mengenai dinamika iklim global menunjukkan bahwa paling tidak, dunia telah mengalami pemanasan lebih dari 3°C semenjak jaman pra-industri, itu saja jika bisa menekan konsentrasi gas rumah kaca supaya stabil pada 430 ppm CO2e (ppm = part per million = per satu juta ekivalen CO2 - yang menyatakan rasio jumlah molekul gas CO2 per satu juta udara kering). Yang pasti, sejak 1900, maka Bumi telah mengalami pemanasan sebesar 0,7°C.

Lalu, jika memang terjadi pemanasan, sebagaimana disebut; yang kemudian dikenal sebagai pemanasan global, (atau dalam istilah populer bahasa Inggris, kita sebut sebagai Global Warming): Apakah merupakan fenomena alam yang tidak terhindarkan? Atau ada suatu sebab yang signfikan, sehingga menjadi ‘populer’ seperti sekarang ini? Apakah karena Al Gore dengan filmnya “An Inconvenient Truth” yang mempopulerkan global warming? Tentunya tidak sesederhana itu.

Perlu kerja-sama internasional untuk bisa mengatakan bahwa memang manusia-lah yang menjadi penyebab utama terjadinya pemanasan global. Laporan IPCC (Intergovernmental Panel on Climate Change) tahun 2007, menunjukkan bahwa secara rata-rata global aktivitas manusia semenjak 1750 menyebabkan adanya pemanasan. Perubahan kelimpahan gas rumah kaca dan aerosol akibat radiasi Matahari dan keseluruhan permukaan Bumi mempengaruhi keseimbangan energi sistem iklim. Dalam besaran yang dinyatakan sebagai Radiative Forcing sebagai alat ukur apakah iklim global menjadi panas atau dingin (warna merah menyatakan nilai positif atau menyebabkan menjadi lebih hangat, dan biru kebalikannya), maka ditemukan bahwa akibat kegiatan manusia-lah (antropogenik) yang menjadi pendorong utama terjadinya pemanasan global
Semua Paragrap yang di sembunyikan

Read More…

Bayi Tabung & Inseminasi Buatan

Paragraf Pertama


Setelah Dr. Patrick Steptoe dan Dr. Robert Edwards pada tahun 1978 berhasil melakukan teknik spektakuler “fertilisasi in vitro”, dunia kedokteran mengalami perkembangan yang sangat pesat dan mengagumkan dalam penanganan masalah infertilitas dan di bidang rekayasa genetika manusia. Teknik yang selanjutnya dikenal dengan istilah “Bayi Tabung” ini berkembang ke seluruh dunia termasuk di Indonesia.
Istilah Bayi Tabung ( tube baby) dalam bahasa kedokteran dikenal dengan sebutan “In Vitro Fertilization and Embryo Transfer” (IVF-ET) atau dalam khazanah hukum Islam dikenal dengan “Thifl al-Anâbîb” atau “Athfâl al-Anbûbah”. Sedangkan Inseminiasi Buatan (Artificial Insemination) dalam hukum Islam dikenal dengan sebutan “At-Talqîh al-Shinâi”.
Secara teknis, kedua istilah ini memiliki perbedan yang cukup signifikan, meskipun memiliki tujuan yang hampir sama yakni untuk menangani masalah infertilitas atau kemandulan. Bayi Tabung merupakan teknik pembuahan (fertilisasi) antara sperma suami dan sel telur isteri yang masing-masing diambil kemudian disatukan di luar kandungan (in vitro) – sebagai lawan “di dalam kandungan” (in vivo) - . Biasanya medium yang digunakan adalah tabung khusus. Setelah beberapa hari, hasil pembuahan yang berupa embrio atau zygote itu dipindahkan ke dalam rahim. Sedangkan teknik Inseminasi Buatan relatif lebih sederhana. Yaitu sperma yang telah diambil dengan alat tertentu dari seorang suami kemudian disuntikkan ke dalam rahim isteri sehingga terjadi pembuahan dan kehamilan.
Teknik Bayi Tabung diperuntukkan bagi pasangan suami isteri yang mengalami masalah infertilitas. Pasien Bayi Tabung umumnya wanita yang menderita kelainan sebagai berikut : (1) kerusakan pada saluran telurnya, (2) lendir rahim isteri yang tidak normal, (3) adanya gangguan kekebalan dimana terdapat zat anti terhadap sperma di tubuh isteri, (4) tidak hamil juga setelah dilakukan bedah saluran telur atau seteleh dilakukan pengobatan endometriosis, (5) sindroma LUV (Luteinized Unruptured Follicle) atau tidak pecahnya gelembung cairan yang berisi sel telur, dan (6) sebab-sebab lainnya yang belum diketahui. Sedangkan pada suami, teknik ini diperuntukkan bagi mereka yang pada umumnya memiliki kelainan mutu sperma yang kurang baik, seperti oligospermia atau jumlah sperma yang sangat sedikit sehingga secara alamiah sulit diharapkan terjadinya pembuahan.
Setelah sperma dan sel telur dicampur didalam tabung di luar rahim (in vitro), kemudian hasil campuran yang berupa zygote atau embrio yang dinyatakan baik dan sehat itu ditransplantasikan ke rahim isteri atau rahim orang lain. Secara medis, zigot itu dapat dipindahkan ke rahim orang lain. Hal ini disebabkan karena rahim isteri mengalami gangguan antara lain : (1) kelainan bawaan rahim (syndrome rokytansky), (2) infeksi alat kandungan, (3) tumor rahim, dan (4) Sebab operasi atau pengangkatan rahim yang pernah dijalani. Adapun teknik Inseminasi Buatan lebih disebabkan karena faktor sulitnya terjadi pembuahan alamiah karena sperma suami yang lemah atau tidak terjadinya pertemuan secara alamiah antara sperma dan sel telur.
Semua Paragrap yang di sembunyikan

Read More…

Susah Tidur (Insomnia)

Paragraf Pertama
Susah tidur / insomnia adalah kesukaran abnormal untuk tidur atau untuk tetap tidur. Biasanya terjadi karena terlalu lelah, adanya pertambahan usia, stress atau adanya perubahan pola hidup. Insomnia dapat merupakan gejala dari adanya penyakit lain.

Mencegah dan Mengatasi Susah Tidur (Insomnia) secara Alamiah

* 15 butir angco (buang bijinya) dan 10 buah lengkeng (ambil dagingnya), diblender dengan air secukupnya lalu diminum.
* 20 butir biji teratai yang telah direndam hingga lembut + 10 butir angco (buang bijinya), diblender dengan air secukupnya. Tambahkan susu kacang kedelai secukupnya, aduk rata lalu diminum.
* 2-3 ons kangkung yang telah dicelupkan sebentar ke dalam air mendidih + 50 gram kismis, diblender dengan air secukupnya lalu diminum.
* 5 buah kurma (buang bijinya) + 1 buah pisang, diblender dengan air secukupnya. Tambahkan 2-3 sendok makan madu, aduk rata lalu diminum.


Semua Paragrap yang di sembunyikan

Read More…

tips mengedit HTML

Paragraf Pertama
Jika kita mengotak-atik atau mengedit HTML blog kadang2 akan mengalami kesulitan, apalagi bagi yang masih agak pemula. Entah itu gak bisa nemu kode yang mau diedit lah, gak bisa disimpan karena error lah, Ada pesen error yang gak jelas lah, dan lah-lah yang lain, ya to...??? Nha trik dan tips kali ini akan mencoba gimana cara untuk mengatasi atau setidaknya mengurangi masalah "lah-lah" yang kadang2 atau sering terjadi tersebut.
Berikut ini beberapa tips untuk edit HTML bogger:

1. Backup Template
Membackup template ini penting karena jika terjadi hal-hal yang tidak dinginkan, misalnya blog jadi rusak maka kita bisa membuatnya seperti sediakala (sebelum rusak) jika kita sebelumnya sudah membackup template. Cara membackup template ini mudah. Cukup klik pada link "Download Full Template" lalu simpan file template di komputer kita. Kalo terjadi kesalahan yang tidak bisa kita atasi, kita tinggal upload aja file template tersebut.

2. Memberi Tanda Centang pada Kotak "Expand Widget Template"
Ini yang kadang2 dilupakan para "editor". Kalau kotak "Expand Widget Templates" tidak dicentang maka kode2 yang dicari kemungkinan tidak ditemukan. Tapi kadang2 hal ini tidak perlu dilakukan tergantung dari petunjuk tutorialnya. Makanya perhatikan baik2 tutorialnya kalo mau Edit HTML blog.

3. Tips Mempermudah Pencarian
Untuk mempermudah pencarian kode yaitu dengan meng-copy dulu kode yang mau dicari kemudian tekan "Ctrl+f" lalu masukkan kode yang dicopy tadi kedalam kotak yg muncul. Kalo misalkan kode yang dicari tidak muncul maka cobalah mencari sebagian dari kode tersebut. Misal mau mencari kode

jika tidak ketemu maka cb carilah sebagiannya atau seperti ini data:post.body kalau sudah ketemu maka klik tombol next untuk melihat apakah ada kode lain yang sama untuk memastikan kode yang dikehendaki. Tapi tips ini sepertinya sulit dilakakukan jika menggunakan browser "Chrome" paling mudah jika menggunakan "Mozilla Firefox".
4. Tips Menghadapi Error Yang Muncul
Jika saat menyimpan hasil editan kemudian muncul pesan error, misal seperti ini:
We were unable to save your template
Please correct the error below, and submit your template again.
Your template could not be parsed as it is not well-formed. Please make sure.....
Maka hal yang harus kita lakukan adalah berusaha memahami pesan error tersebut. Kemudian kita cek kembali tutorial yang kita baca apakah langkah-langkah yang sudah kita lakukan bener2 sesuai dengan tutorialnya. kalau tidak yakin maka kita bisa mengulangi lagi tutorialnya dari awal dengan mengklik tombol "Clear Edit" terlebih dahulu.

Mungkin untuk masalah mengahadapi berbagai pesan error ini akan kita bahas lebih lanjut diepisode yang lainnya yang lebih spesifik.

Yak mungkin itu aja dulu tips-tips dalam pembahasan kali ini. Kita jumpa lagi di tips-tips berkutnya.

Semua Paragrap yang di sembunyikan

Read More…

menghilangkan tang dan obeng

Paragraf Pertama
Sering aku ditanya tentang masalah ini. Yaitu tentang bagaimana cara menghilangakn tanda tang dan obeng yang muncul di blog kita. Bagi yang baru terjun didunia blog pasti ada yang bingung kenapa di blog mereka bisa muncul tanda tang dan obeng yang biasanya bisa digunakan untuk mengedit secara langsung untuk gadget2 atau element2 yang terpasang.

Sebenarnya itu bukan merupakan suatu masalah, karena tanda tersebut hanya muncul jika pemilik blog sedang login di account blognya dan hanya muncul di komputer orang tersebut. Jadi orang lain tidak bisa melihatnya. Dan kalau pemilik blog tersebut sudah "sign out" maka tanda tersebut tidak akan muncul lagi.

Jadi para blogger pemula gak usah khawatir ya ...

Dah, gitu ah aja tips dan trik kali ini. mo lanjutin tidur lagiiii......



Semua Paragrap yang di sembunyikan

Read More…

Fisik dan Mental

Paragraf Pertama
Sudah berolahraga dengan rutin? Jika Anda sudah melakukannya, pasti sudah banyak pula manfaat yang Anda rasakan selama ini. Baik yang dapat dirasakan secara langsung, maupun yang Anda alami dalam jenjang waktu tertentu. Semua manfaat tersebut, merefleksikan keseriusan dan usaha yang Anda lakukan dalam latihan rutin.

Namun lebih dari itu, banyak hal yang sebetulnya bisa Anda dapatkan dengan berolahraga. Tidak hanya terwujud pada kesehatan fisik dan kesegaran mental, tapi aktivitas ini juga memberikan kebanggan atas apa yang Anda jalani dengan tekun.

Misalnya, sebagai atlet yang memperoleh prestasi dalam kagiatan keolahragaan. Dengan demikian, timbul rasa senang dan tidak sedikit orang yang menjadikan olahraga sebagai hobby yang harus dipuaskan.
Untuk Kesehatan.
Sudah pasti jika olahraga yang kita lakukan dengan baik dan benar dalam porsi dan prosedur latihan yang pas, baik yang secara langsung maupun tidak langsung, akan membawa hasil postif bagi kesehatan fisik juga psikis bagi pelakunya.

Penting bagi kita untuk menjaga kesehatan tubuh agar tidak menimbun penyakit di kemudian hari akibat pola hidup yang tidak kita kontrol dan tidak diimbangi olahraga. Sesuai dengan anjuran para ahli, terlalu jarang bergerak tidak akan membuat tubuh kita merasa segar dan ini bisa berakibat pada labilnya keadaan struktur tulang.

Jika demikian, ada kemungkinan tulang akan tumbuh tidak kuat. Mudah lemas dan kekuatan otot pun kurang maksimal.
Akan berbeda keadaannya jika kita rajin berolahraga. Dengan aktivitas itu, secara perlahan tubuh kita akan memperbaiki keadaan strukturnya.

Mulai dari otot-otot yang terjaga elastisitas dan kekuatannya, kondisi tulang yang kuat dan tidak mudah patah, serta metabolisme tubuh yang terus berkembang dan terjaga dengan baik.
Akan tetapi, ada hal yang perlu dihindari. Porsi latihan yang berlebih juga tidak bagus bagi tubuh. Tiap-tiap orang memiliki batas gerak tubuh yang berbeda.

Gerak otot dan tulang yang terlalu diforsir dapat menyebabkan cedera otot dan persendian juga. Jika sudah begini, fokus latihannya bukan lagi pada proses pembentukan kesehatan organ-organ tubuh pelaku, tapi lebih kepada proses penyembuhan dan terapi pemulihan tubuh dari cedera. Jadi sebaiknya, Anda lebih berkonsentrasi kepada bagaimana Anda berolahraga secara rutin dan aman bagi keadaan fisik Anda.
Untuk Prestasi.
Apabila Anda seorang atlet, tentunya sudah menjadi aktivitas rutin untuk melakukan latihan fisik secara berkelanjutan. Sudah menjadi pekerjaan Anda juga untuk berolahraga dengan tujuan mendapat prestasi lebih pada cabang yang Anda pilih.

Hal ini adalah manfaat ekstra yang dapat Anda miliki atas kerja keras dalam proses rutin yang mengharuskan Anda berdedikasi pada profesi yang ditekuni. Prestasi olahraga inilah yang memberikan kebangaan tersendiri bagi Anda yang telah berlatih keras dan mewujudkannya dalam berbagai perlombaan keolahragaan. Prestasi ini juga sebagai wujud pengakuan publik atas hasil olahraga yang Anda capai.

Maka jelas bagi seorang atlet, olahraga dapat memberikan predikat dan prestasi yang baik untuk diunggulkan tidak hanya dalam lingkup global, tapi dalam kelas tersendiri.
Untuk Kesenangan/Prestise.
Tidak berlebihan memang apabila sekarang kita memiliki hobby atau kesenangan baru yang menjadikan olahraga sebagai wadah bermainnya. Tidak sedikit dari Anda yang menemukan kesenangan batin dari berolahraga bersama rekan-rekan.

Dalam hal ini lebih cenderung kepada permainan yang menyegarkan pikiran tapi secara tidak langsung menyehatkan badan.
Banyak contoh dan manfaat olahraga sebagai ajang untuk menyenangkan suasana hati. Sebut saja salah satunya golf.

Bagi Anda yang suka berolahraga santai dengan mengkoordinasikan tubuh bagian dan bawah serta merasakan sejuknya udara padang golf, tentu saja Anda akan dengan sengan hati ber-golf bersama kolega. Ada pula cabang olahraga catur dan memancing yang memfokuskan manfaatnya untuk melatih konsentrasi otak dan kesabaran bermain para peminatnya.

Manfaat yang sangat terasa dari olahraga-olahraga permainan ini adalah lebih kepada ketenangan batin, kenyamanan berkomunikasi, da kesehatan secara rohani.


Semua Paragrap yang di sembunyikan

Read More…

LONG LIFE EDUCATION

Paragraf Pertama
Pendidikan dapat diperoleh dengan berbagai cara terlebih lagi semakin mendukungnya perkembangan alat-alat elektronika sekarang ini. Dengan mudah kita beroleh informasi tentang perkembangan zaman baik dari belahan bumi barat terlebih lagi dari negara tetangga.

Ilmu pengetahuan, keterampilan, pendidikan merupakan unsur dasar yang menentukan kecekatan seseorang berpikir tentang dirinya dan lingkungannya. Seseorang yang mampu mengubah dirinya menjadi lebih baik diharapkan mampu mengubah keluarganya, kelak mengubah daerahnya dan kemudian mengubah negaranya serta mengubah dunia dimana dia hidup. Seperti puisi seorang suster yang sangat mengharapkan terciptanya kedamaian di muka bumi ini. Seseorang memiliki eksistensi tentang arti penting dirinya dan kehidupan yang diberikan Tuhan bagi dia dan sangat disayangkan jika itu berbuah dalam kesiasiaan.

Jika kita melirik sebentar ke negara-negara di Barat, mereka memberi perhatian penting terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, pendidikan dan keterampilan sebab hal itu bagi mereka merupakan asset, modal utama untuk boleh andil bersaing dengan yang lain.

Misalnya saja, negara USA dengan penemuan-penemuan baru di bidang IPTEK, yang dapat dijadikan sebagai "nilai jual" ke negara lain tanpa menghilangkan keoriginalan penemuan awal yang mereka lakukan. Mereka tidak segan-segan harus mengeluarkan berjuta dolar untuk merealisasikan penemuan mereka.

Kita sebagai warga negara Indonesia tidak menuntut seperti itu di negara kita sebab melihat kondisi pendidikan masih jauh perlu pembenahan di berbagai bidang pendidikan. Sekalipun demikian realitanya, bukan berarti kita hanya berpangku tangan saja dan menonton berharap dari negara lain yang akhirnya di era free trade ini kita tidak lagi mampu maju untuk memberdayakan diri agar layak bersaing dan layak jual. Kita boleh bermimpi tapi hati-hati jangan menjadi pemimpi.

Secara ruang lingkup yang sempit di kawasan Negara kita sendiri masih ada yang tertinggal, tidak mampu baca dan tulis. Hal ini merupakan suatu kekhawatiran yang sangat sulit untuk diberantas jika kita masih berkutat pada pemahaman yang primitif atau sedikit lebih maju namun sekedar tekhnis saja.

Memandang keluar dan melihat keterbukaan dalam dunia globalisasi, menjadikan peranan pendidikan sangat vital untuk jadi penentu sebab dunia pendidikan mampu memotivasi terciptanya tekhnologi yang bisa diadaptasi, diimitasi bahkan disebarkan dengan cara yang cepat dan mudah. Yang kemudian hal tersebut dapat mendukung laju perkembangan suatu Negara.

Saat ini kita ditantang untuk belajar dan belajar sebab semakin kita tahu justru semakin banyak yang kita tidak tahu. Perkembangan bukan hitungan hari tetapi sudah bertolak ukur dengan hitungan detik. Dari waktu detik ke detik berikutnya sudah menghasilkan berbagai daya kreasi penemuan-penemuan di berbagai bidang. Mengingat hal itu, maka mari kita memanfaatkan kesempatan yang tersedia, bukan kesempatan yang memanfaatkan kita. Sebab saat ini telah dinyatakan dalam prakteknya bahwa manusia adalah subyeknya dan kualitasnya adalah kunci, bukan soal kuantitas lagi.

Kata bijak dari seorang berkebangsaan China yang menyatakan:

Give a man a fish
And you will feed him for a meal
But
Teach a man how to fish
And you will feed him for life

Kata bijak yang sangat menggugah kita yang mempunyai arti "berikan pada seseorang seekor ikan maka kamu memberi dia hanya sekali makan tapi ajarilah seseorang untuk memancing maka kamu telah memberi dia makan seumur hidupnya." Suatu ungkapan yang boleh diberi acungan jempol. Dalam ungkapan itu tersimpan makna yang ingin disampaikan adalah manusiakan manusia agar ia menjadi manusia, berdayakan, didik, latih, beri keterampilan agar kelak dia yang memberdayakan dan bertanggungjawab pada dirinya, kehidupannya serta masa depannya.

Kaum muda adalah pemegang kunci di setiap daerah, pemuda adalah penerus bangsa. Adalah realita yang harus kita akui bahwa pemuda-pemuda bangsa kita, sebelum maju bersaing sudah hampir kalah bersaing, tetapi tidak ada kata terlambat, sekarang juga mari semua kita perlengkapi anak-anak, diri kita untuk menjadi manusia-manusia kunci sebagai langkah menuju manusia yang siap pakai dan mempunyai daya kreatif tinggi serta bernilai jual yang layak di dunia Internasional. Tidak mudah tapi kita mampu. Mari kita buktikan kepada dunia bahwa kita sebagai anak bangsa sanggup berkreasi di kancah dunia.


Semua Paragrap yang di sembunyikan

Read More…

Sebuah Cerita tentang Wakil Rakyat

Paragraf Pertama
Dia diuntungkan oleh sistem pemilu. Entah bagaimana logika hitungannya, Sidi Ambin tiba-tiba
saja sudah duduk Di kursi empuk DPRD dari Partai ESQ, sebut saja dulu
demikian. Gelar yang melekat di namanya itu, yang tak boleh lupa
menuliskannya, tak jelas riwayat dan sejarah peraihannya. Tiba-tiba
saja ada.Nama wadah itu Asosiasi
Anggota DPRD Seluruh Indonesia (AADSI), sebut saja seperti. Hal yang
sama juga dilakukan sesama gubernur, bupati, dan walikota
se-Indonenesia. Untung saja presiden cuma satu di negeri ini, kalau
lebih, tentu akan muncul pula asosiasinya.Seperti biasa, pihak sekretariat DPRD menyiapkan segala sesuatunya secara makisimal, termasuk tiket yang dipilih executive. Sebanyak 25 orang anggota dewan berangkat berbarengan dalam satu pesawat. Sepanjang hidung ditampuah angok, ini pertama kali DR (HC) Sidi Ambin naik persawat. Kalau bukan anggota legislatif, mungkin ia tak akan pernah naik patatabang.Pramugari itu berkata: “Bapak mesti pindah duduk, Pak. Bapak kan mestinya di executive?” Langsung saja DR ((HC) Sidi Ambin menghardik, “Tidak! Tidak! Saya bukan executive. Saya legislatif!” Tidak
mengerti maksud penumpang yang satu ini, dengan kebijakannya sendiri,
pramugari itu membiarkan saja DR ((HC) Sidi Ambin duduk di kursi yang
dipilihnya itu.Setelah beristirahat
sejenak, semua tamu dijamu makan malam. Karena anggota legislatif
seluruh Indonesia ini berasal dari berbagai agama yang berbeda, tentu
panitia menyediakan dan membagi tempat sesuai dengan menu agama
masing-masing.Sesampai di Bandara Cengkareng, DR ((HC) Sidi Ambin tampak tergesa-gesa. Kawan-kawan yang lain heran. Tagageh bana DR ((HC) Sidi Ambin di bandara itu. “Manga tagageh bana, Pak Sidi,” kata salah seorang dari rombongan. “Oi ngangak bana kalian di Jakarta ko ma! Itu hah, lai tampak dek Apak-apak merek tu: BAGGAGE,” jawab DR ((HC) Sidi Ambin sambil tangannya menunjuk sebuah tulisan yang tergantung di dekat pintu masuk. “Disuruahnyo bagageh awak!”Buktinya, pada harian Singgalang,
Rabu, 24 Oktober 2007, menurunkan 3 berita tentang perangai memuakkan
anggota DPRD. Dua berita pada halaman 1 dan satu berita halaman 4.
Berita itu intinya berkaitan dengan perempuan. Pada pertengahan Agustus
tahun ini, dua orang anggota DPRD ditangkap polisi di sebuah hotel di
Bukittinggi. Mereka dituduh menggunakan sabu-sabu dan berbuat mesum.Tapi, itulah realitas.
Realitas anggota legislatif. Wakil rakyat yang dipilih rakyat. Bukan
tak mungkin, bahwa anekdot yang diceritakan teman saya itu, betul-betul
terjadi di negeri ini. Jika memang demikianlah kualitas sumber daya dan
mentalitas anggota legislatif itu: rata-rata selevel dengan DR ((HC)
Sidi Ambin


Semua Paragrap yang di sembunyikan

Read More…

membobol database

Paragraf Pertama
Kita langsung aja ke topik ya. Di sini saya menggunakan Billing Explorer versi 4.43 R-17 DeskPro 6.0s 2006 R.07 Security #5 Edition dan Passware Kit 7.7 untuk mengcrack passwordnya.

Seperti yang diketahui, seluruh program pasti mempunyai bug. Begitu juga dengan billing explorer versi ini juga mempunyai bug. Database yang digunakan ternyata tidak di enkripsi (Mungkin programmernya lupa kali ). Mereka hanya menggunakan MS Access sebagai database billing tersebut. Hanya saja dipassword dan diubah extensinya menjadi 008. Hal ini dapat dilihat pada saat Billing Explorer dirun. Pada folder billing (defaultnya terletak di C:\Program Files) akan terdapat file yang berextensi *.ldb (Microsoft Office Access Record Locking Information).




Ok !!! Kita mulai aja menghack billing . Pertama-tama cari file yang bernama bill01.008. Ubah file tersebut menjadi bill01.mdb. Buka file tersebut. Oppss… Ternyata meminta password. Gimana nih??? Tenang !!! Kita gunakan aja Passware Kit dari Lost Password yang dapat diperoleh dari http://www.lostpassword.com/. Eng..ieeennggg… Passwordnya = zzz*X%yZz@ZxzZzzqh. Ternyata hanya dalam hitungan detik passwordnya udah berhasil kita crack. Sekarang terserah Anda mau diapain tu database. Mau ditambah boleh. Mau dihapus juga bisa.


Semua Paragrap yang di sembunyikan

Read More…

amar ma'ruf nahi munkar

Paragraf Pertama

“Dia Yang telah mengutus Rosul-Nya dengan membawa petunjuk dan agama yang benar agar dimenangkan atas seluruh agama yang lainnya meskipun orang-orang musyrikin membencinya.”
( Qs. At-Taubah : 33 dan Ash-Shoff : 9 )
الإِسْلامُ يَعْلُو وَ لا يُعْلَى
“Islam itu tinggi dan tidak ada yang mengalahkannya.” ( HR. Bukhori )

‘AQIDAH KETUHANAN
ISLAM Di dalam agama Islam masalah ‘aqidah ketuhanan terli-hat jelas pada prinsip ajaran Tauhid, yaitu hanya Alloh semata Tuhan seluruh alam semesta, sehingga yang ber-hak untuk disembah pun hanya Alloh semata.
YAHUDI Agama Yahudi meyakini keesaan Alloh dalam ketuhanan Nya, namun umat Yahudi meyakini bahwa Alloh memili ki putera, yaitu Uzair. Sehingga dalam peribadatannya se lain menyembah Alloh, mereka juga menyembah Uzair atau Ezra.


Semua Paragrap yang di sembunyikan

Read More…

Merajut Damai Melalui Integrasi Sosial Masyarakat

Paragraf Pertama
Sejalan dengan menurunnya intensitas konfik dan kekerasan di Indonesia, setidaknya memberikan secercah harapan bagi terciptanya Indonesia yang lebih damai dan kondusif. Namun demikian letupan-letupan kecil beraroma kekerasan masih marak terjadi di beberapa wilayah dengan latar belakang kasus yang berbeda-beda. Perdamaian jangka panjang dan harmoni setidaknya menjadi khayalan bersama, walau tidak mudah menggapainya.

Permasalahannya sekarang adalah bagaimana menjawab masalah dan tantangan atas pembangunan perdamaian jangka panjang yang berakar dalam kehidupan dan yang dapat menyahuti kebutuhan masyarakat sendiri?. Dalam hal ini bagaimana individu-individu dan institusi-institusi dalam masyarakat mampu mendorong kepercayaan, empati, simpati, ketertarikan, kerjasama, dan dialog sehingga tercipta masyarakat yang lebih damai.

Perdamaian yang diharapkan bukanlah ketiadaan kekerasan dalam berbagai bentuk, apakah itu bentuk fisik, sosial, psikologis, dan struktural semata (Reardon,1988). Tetapi terciptanya kesejahteraan, kebebasan, dan keadilan di masyarakat (Woolman, 1985). Tanpa itu tidak akan pernah terjadi kedamaian yang sesungguhnya di dalam masyarakat. Untuk mewujudkan itu semua, dibutuhkan integrasi sosial masyarakat yang utuh sebagai pilar utamanya.

Secara teoritis, menurut penganut fungsionalisme, integrasi sosial senantiasa muncul dan tumbuh berdasarkan konsensus (kesepakatan) di antara sebagian besar anggota masyarakat tentang nilai-nilai kemasyarakatan yang bersifat fundamental (mendasar). Selain itu, integrasi bisa tercipta melalui berbaurnya anggota dari berbagai kesatuan sosial (cross-cutting affiliation). Jika suatu ketika terjadi konflik di antara kesatuan sosial dengan kesatuan sosial lainnya maka akan segera dinetralkan oleh adanya loyalitas ganda (cross-cutting loyalities) dari anggota masyarakat terhadap berbagai kesatuan sosial. Hal ini sekalan dengan pandangan Durkheim, dimana integrasi sosial diartikan sebagai suatu tingkat keterikatan tertentu terhadap kelompok-kelompok mereka.

Teori biasanya selalu berbeda dengan prakteknya. Dalam prakteknya, merajut dan menata loyalitas ganda (cross-cutting loyalities) atau toleransi dalam bingkai integrasi sosial masyarakat sungguh sulit dan membutuhkan pengorbanan maha besar. Apalagi dalam konteks ke-indonesiaan, akar konflik atau kekerasan yang ada di tanah air ini terlanjur mengakar kuat baik konflik horizontal maupun konflik vertikal.

Kedua akar konflik tersebut setidaknya bersumber dari banyak muara yakni masalah-masalah social yang melatarbelakanginya seperti ketidakadilan, kemiskinan, kesenjangan sosial, konflik agama dan etnis serta perbedaan pandangan politik. Hingga akhirnya kekerasan menjadi jalan pilihan terakhir, perkara melanggar Hak Asasi Manusia (HAM) atau tidak itu urusan lain. Jika demikian adanya maka jangan berharap banyak stabilitas nasional dan perdamaian akan terwujud, namun bahkan akan sebaliknya.

Kasus bentrokan antara AKKBP (Aliansi Kebangkitan untuk Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan) dan Front Pembela Islam (FPI) di Monas misalnya menjadi sebuah bukti nyata bahwa demi mempertahankan keyakinannya masing-masing, akhirnya kekerasan menjadi pilihan terakhir. Walau akhirnya melabrak hak-hak asasi manusia beberapa pihak yang menjadi korban bentrokan tersebut.

Selama ini integrasi sosial hanya sebatas formalitas an sich tanpa melibatkan pemahaman yang utuh tentang urgensi kebersamaan dan perdamaian diantara mereka. Polarisasi di tingkat grassroot yang diikuti oleh konflik kekerasan akhirnya menjadi pilihan utama penyelesaiannya. Prasangka negatif (negative stereotyping) antar individu dan kelompok masyarakat akhirnya dapat merenggangkan ikatan solidaritas sosial dan bahkan menjadi sumber pemicu konflik dan disharmoni. Belum lagi jika dikaitkan dengan berbagai konflik yang terjadi di masyarakat seperti konflik social, ekonomi dan budaya.

Jika dilihat dari realitas tersebut diatas maka seyogyanya integrasi sosial di Indonesia mengedepankan pendekatan yang lebih holistik yang berbasiskan toleransi. Toleransi berarti menahan diri, bersikap sabar, membiarkan orang berpendapat lain, dan berhati lapang terhadap orang-orang yang memiliki pendapat berbeda. Sikap toleran tidak berarti membenarkan pandangan yang dibiarkan itu, tetapi mengakui kebebasan serta hak-hak asasi para penganutnya.

Dalam masyarakat Indonesia yang beragam atau plural, toleransi akan memegang peran yang sangat penting. Masyarakat yang plural akan memiliki banyak sekali perbedaan, sehingga sangat mungkin perbenturan hak akan sering terjadi. Ketika terjadi persinggungan hak-hak individu dalam masyarakat atau hak-hak masyarakat dalam negara maka toleransi adalah sebuah solusi yang terbaik.

Namun harus diingat bahwa toleransi yang harus hadir adalah toleransi aktif, dan bukan hanya sekedar -meminjam istilah Paul Knitter-toleransi yang malas (lazy tolerance). Dalam toleransi semacam ini, setiap pihak hanya mengakui keabsahan pandangannya masing-masing dan kemudian saling mengabaikan, karena masing-masing mengambil jalan yang memuaskan mereka sendiri.

Segala bentuk persoalan sepelik dan serumit apapun haruslah dicarikan jalan keluar yang terbaik, dengan menghindari jalan-jalan kekerasan sebagai pendekatannya. Apalagi semua agama di dunia sepakat untuk melarang segala bentuk kekerasan.

Selain toleransi, terobosan-terobosan baru juga dapat dilakukan dengan meningkatkan intensitas dan efektifitas koordinasi diantara seluruh komponen yang memiliki potensi konflik. Hal ini dapat dilakukan melalui kerjasama dalam merespons benih-benih-benih konflik yang berpotensi muncul. Dan menambah frekuensi kerjasama nyata di tingkat arus bawah. Hingga akhirya perbedaan yang ada dapat menjadi modal social masyarakat untuk bersatu dalam damai selamanya. Kesadaran akan seluruh perbedaan dan penghargaan atas kebersamaan akan menjadi kunci penting proses integrasi sosial ini. Memang tidak mudah tapi inilah jalan yang terbaik demi kemaslahatan bersama, atas nama Indonesia.

Kata damai memang dambaan seluruh masyarakat tapi perjuangan untuk merelasisasikannya tidak semudah melipat kedua belah telapak tangan kita. Hal ini sesuai dengan pernyataan Albert Einstein, bahwa damai bukanlah sekadar absennya perang, melainkan adanya keadilan, hukum, dan ketertiban.


Semua Paragrap yang di sembunyikan

Read More…

palestina vs israel

Paragraf Pertama
BERMULA dari serdadunya, Kopral Gilad Shalit, yang disekap dan tidak dibebaskan oleh ejuang-pejuang Palestina meskipun sudah diperingatkan, Israel lalu menggempur habis-habisan Gaza City sebagaimana ancamannya. Tercatat lebih dari 40 orang tewas dan lebih 50 orang luka sejak agresi brutal 5 Juli lalu dilakukan Israel. PM Palestina Ismail Haniyah menawarkan gencatan senjata dan Presiden Mahmood Abbas mengirim dua utusan menemui pemimpin politik Hamas Khalid Meshaal di Suriah untuk melakukan upaya peredaan dengan tukar tahanan. Tetapi PM Israel Ehud Olmert tidak menggubris, dan terus melakukan penggempuran sampai serdadunya diserahkan tanpa negosiasi.

Reaksi mengutuk datang dari seluruh dunia terutama dari masyarakat negara-negara mayoritas muslim, termasuk Indonesia sebagaimana disampaikan KH Makruf Amin (10/7) mewakili Majlis Ulama Indonesia (MUI). MUI meminta OKI, PBB, Gerakan Non-Blok, dan G-8 agar menghentikan agresi brutal itu. Lagi-lagi, Inggris dan AS terang-terangan membela Israel dengan menolak keras resolusi kutukan Dewan Keamanan PBB. Sebaliknya, Inggris dan AS justru menyalahkan pihak Palestina. Sementara negara-negara Arab dan OKI tidak berkutik.

Tanpa Perubahan

Hampir undebatable lagi bahwa keberadaan Israel di kawasan Arab itu sengaja dipaksakan oleh terutama Inggris dan AS untuk multi-kepentingannya (multi-interests) endiri dengan legitimasi historis “tanah yang dijanjikan Tuhan” yang bisa diperdebatkan. Multi kepentingan itu antara lain, dijadikan sebagai boneka nakal bagi kawasan Arab untuk bargain minyak. Terbukti, tidak jarang begitu tekanan minyak Arab kuat, lalu AS dan Inggris menawarkan peta damai Palestina-Israel. Begitu negara Arab sudah tertarik, peta damai itu dirunding panjang tetapi kemudian redup lagi. Selain itu, jika keturunan Yahudi tidak diberi negara tersendiri mengkhawatirkan merepotkan Eropa dan AS akibat penyebaran keturunan Yahudi yang menguasai media massa dan ekonomi di Eropa dan AS. Terbukti kelompok lobby Yahudi di AS sangat kuat yang mampu menekan Gedung Putih maupun senat dengan ekonomi dan media massanya.

Negara-negara Arab bukan tidak tahu segala motif itu, tetapi tidak mampu memberi terapi akibat sulitnya persatuan antar negara Arab karena ego masing-masing. Sejumlah pemimpin Arab sering menunjukkan watak oportunis terhadap hegemoni AS begitu menghadapi tekanan. Padahal menurut Letjen (Purn) Sayidiman Suryohadiprojo dalam bukunya Ci Vis Pacem Para Bellum, sikap yang kuat tidak mau dijajah (obyek perang) menjadi kunci kemenangan dalam perang sebagaimana ditunjukkan Vietnam dalam perang melawan AS. Mental ini yang belum muncul merata di kalangan bangsa Arab. Kasus mengundang AS dan Inggris oleh Kwait ketika dianeksasi oleh Irak sementara rakyatnya banyak yang enjoy di bar-bar dan ninght club Eropa, dan kasus serbuan AS ke Irak menunjukkan sikap itu.

Selain masalah mental, kesulitan negara-negara Arab menghadapi tekanan misalnya dari Eropa dan AS dalam berbagai kasus karena modal dan teknologi dalam industri-industri unggulannya terutama minyak tidak dieksplorasi secara independen melainkan mengambil dari Eropa atau AS, kecuali Iran yang mengeksplorasi seluruh kekayaan tambangnya dengan modal dan teknologi sendiri. Akibatnya, posisi tawar minyak bagi rata-rata negara Arab tidak sekuat yang dibayangkan.

Rendahnya penguasaan teknologi tidak hanya pada bidang minyak, tetapi juga mulai dari teknologi kunstruksi, sipil, hingga persenjataan. Kekayaan melimpah dari minyak yang bersifat given itu tidak menjadi modal penguasaan teknologi dan penguatan masyarakat. Untuk mempunyai sesuatu apapun, bangsa Arab lebih suka membeli daripada menciptakan. Padahal, dalam hal perdagangan internasional pilihan itu akan meningkatkan import yang menyedot devisa. Demikian halnya dalam hal persenjataan,. Padahal, bagi negara-negara Arab tidak mudah membli senjata karena dipersulit oleh negara produsen karena harus berada di bawah kemampuan militer Israel. Kemampuan serang maupun defensif sama saja tidak boleh, apalagi mengungguli Israel. Karena itu, meskipun kaya tetapi tak satupun negara Arab yang masuk kategori negara maju, dan disegani di panggung politik internasional.

Selama kapasitas otonom baik mental ataupun non-mental di atas tidak berubah maju, maka selama itu pula tidak akan ada perubahan kebijakan AS dan Eropa yang menguntungkan Arab dalam konflik Palestina-Israel. Kapasitas otonom Arab rendah, maka selamanya akan direndahkan nilai tawarnya. Dengan kata lain, tanpa perubahan itu, konflik Palestina-Israel akan abadi. Dan, perubahan itu dimulai dari mereformasi mental Arab menjadi anti dijadikan obyek perang.

Pengakuan Israel

Sejak zaman Menlu RI Mukhtar Kusumaatmadja, berdasar pengalaman Indonesia, banyak diplomat Indonesia yang menyarankan agar Palestina dan negara-negara Arab lain mengakui keberadaan Israel saja. Kehadiran negara Yahudi di kawasan itu anggaplah sebagai fakta sejarah, karena didukung mutlak oleh kekuatan hegemon dunia. Tetapi saran ini sangatlah sulit dilakukan karena idealisme bangsa Arab. Tetapi, idealisme yang tidak didukung oleh kapasitas obyektif untuk merealisasikannya, hanya akan semakin memperlihatkan rendahnya kapasitas bangsa itu.

Barulah, tidak jauh dari masa-masa akhir Yasser Arafat, pengakuan itu bisa ditanda tangani dalam Perjanjian Oslo. Tetapi pengakuan atas Israel oleh kelompok Fatah itu ditentang keras kelompok Hamas yang tetap menghendaki penghapusan Israel dari peta Timur Tengah (Arab) sampai akhirnya Hamas memenangi pemilu dengan Ismail Haniyah sebagai Perdana Menteri, lalu ‘diboikot” Eropa dan AS.

Pemerintahan yang dikendalikan oleh kelompok anti-eksistensi Israel itu, menjadikan bara politik Timur Tengah naik tajam bersamaan dengan belum selesainya pendudukan AS atas Irak. Serangan Israel ke Gaza City yang di DK PBB didukung mutlak AS dan Inggris dan kasus pendudukan di Irak itu lagi-lagi menjadi bukti nyata bahwa Arab tidak mampu menghadapi dominasi AS (plus Inggris) sebagai kekuatan hegemon tunggal yang mengatur kawasan itu.

Karena itu itu perlu strategi yang lebih realistis. Pengakuan atas Israel perlu juga dilakukan oleh Pemerintahan Hamas sebagaimana Pemerintahan Fatah zaman Yasser Arafat. Meskipun harus diakui, pengakuan itu hanyalah merupakan strategi pragmatis. Tetapi itulah yang bisa dilakukan secara realistis menuju kemerdekaan Palestina. Tidak hanya itu, pengakuan itu juga akan menyisakan masalah perbatasan dan klaim wilayah oleh Israel. Sebab, sudah terlihat sejak awal, PM Ehud Olmert menunjukkan keinginan klaim yang lebih luas atas tanah Arab meskipun harus mundur dari pemukiman dekat Ramalah dan West Bank. Tetapi, untuk sementara no-problem sampai Palestina diakui secara internasional atas kemerdekaannya. Kemerdekaan adalah tonggak perjuangan. Sama halnya dengan Indonesia, begitu merdeka, barulah berunding soal Irian Barat (Papua Barat).

Tanpa melakukan terobosan tajam itu, dipastikan Palestina merdeka justru sekedar impian. Bahkan pengembalian dataran tinggi Golan pun selalu jadi illusi harian untuk kembali ke Mesir. Selebihnya, qaidah fiqhiyah yang populer di NU, bahwa jika tidak bisa mendapat semuanya, jangan tinggalkan sebagiannya (laa yudraku kulluh, laa yutraku julluh), tampaknya relevan untuk diterapkan dalam mengakhiri konflik Palestina-Israel.


Semua Paragrap yang di sembunyikan

Read More…